Selasa, 13 Maret 2012

CLS KNIGHT HADANG BIMASAKTI


Unggul dalam pemanfaatan peluang-peluang, Bimasakti Nikko Steel Malang masih belum mampu mengatasi seteru sesama provinsi Jawa Timur, CLS Knights Good Day Surabaya. Buruknya kesigapan para pemain Bimasakti dalam melindungi penguasaan bola membuat tim ini harus menelan pil pahit kalah 55-45. Delapan poin CLS Knights diraih pasca turnover Bimasakti, dan empat lagi hasil kesempatan kedua berkat kekuatan offensive rebound.
Pemain debutan CLS Knights, Herman kembali mendapatkan kepercayaan dari Pelatih Kepala Risdianto Roeslan untuk menjadi starter. Bila pada laga sebelumnya Herman berduet dengan Agustinus Indrajaya, kali ini Herman berpasangan dengan Dwi Haryoko. Running 6-0 di awal kuarter, CLS Knights terkejar dan menutup kuarter pertama dengan keunggulan tipis 14-12.
Meskipun memiliki palang pintu yang kokoh, pertahanan CLS Knights masih cukup rapuh. Beberapa kali para pemain Bimasakti berhasil memasukan tembakan dalam tekanan ketat. Field goals Bimasakti mencapai 37 persen, sementara CLS knights hanya 32 persen.
Sebuah steal dari Sandy Febiyansyakh yang dilanjutkan dengan sebuah slam dunk memberikan optimisme bahwa CLS Knights akan mulai unggul jauh. Slam dunk Sandy menjadikan kedudukan 29-19 untuk keunggulan CLS Knights. Namun kembali, tembakan tiga angka dari Gunawan Sudrajat disusul oleh Bima Rizky membuat Bimasakti mendekat dengan 6-0 di sisa 30 detik laga kuarter kedua. Sebuah tembakan bebas yang masuk dari Dwi mengamankan keunggulan tipis CLS Knights 30-25.
Laga semakin ketat di kuarter ketiga. Skor 11 sama pada kuarter ini tidak merubah selisih sementara di akhir kuarter ketiga. Sayang, Bimasakti tidak mampu mempertahankan irama permainan di kuarter terakhir dan kembali tertinggal 14-9. Dwi Haryoko dan Andrie Ekayana masing-masing mencetak 13 poin, dan pada kubu Bimasakti, Yanuar Priasmoro kembali menjadi pencetak angka terbanyak dengan 15 poin. (mb)


Source: http://www.nblindonesia.com/v1/index.php?page=newsdetail&id=1823

Tidak ada komentar:

Posting Komentar